<<< DO'A dan TATA CARA >>>

Sebagaimana bentuk ibadah lainnya, ziarah kubur juga memiliki tata cara doa dan adabnya sendiri. Untuk kesempurnaan, ada baiknya kita menguasai dan memahami doa dan adab dari ziarah kubur dalam melakukannya. Berikut penjelasan dari doa, adab dan tata cara ziarah kubur :

Pertama, ketika memasuki area kubur, baiknya mengucapkan salam terlebih dahulu.

اَلسَّلاَمُعَلَىاَهلِالدِّيَارِمِنَالْمُؤْمِنِيْنَوَالْمُسْلِمِيْنَاَنْتُمْلَنَافَرْطٌوَنَحْنُاِنْشَآءَاللهُبِكُمْلاَحِقُوْنَ
Latin :
Assalâmu ‘alâ ahlid diyâr, minal mu’minîna wal muslimîn, antum lanâ farthun, wa nahnu insyâallâhu bikum lâhiqûn.

Artinya :
"Keselamatan semoga tetap tercurahkan kepada para penghuni kubur dari golongan orang-orang mukmin dan orang-orang muslim, dan sesungguhnya Insya Allah kami akan menyusul kalian."

Atau dapat juga menggunakan salam seperti yang dilakukan oleh Ali bin Abi Thalib (sa) :

اَلسَّلاَمُعَلَىاَهْلِلاَاِلَهَاِلاَّاللهُمِنْاَهْلِلاَاِلَهَاِلاَّاللهُ،يَااَهْلَلاَاِلَهَاِلاَّبِحَقِّلاَاِلَهَاِلاَّاللهُ
كَيْفَوَجَدْتُمْقَوْلَلاَاِلَهَاِلاَّاللهُمِنْلاَاِلَهَاِلاَّاللهُ،يَالاَاِلَهَاِلاَّاللهُبِحَقِّلاَاِلَهَاِلاَّاللهُاِغْفِـرْلِمَنْ
قَالَلاَاِلَهَاِلاَّاللهُ،وَاحْشَـرْنَافِيزُمْرَةِمَنْقَالَلاَاِلَهَاِلاَّاللهُمُحَمَّدٌرَسُوْلُاللهِعَلِيٌّوَلِيُّاللهِ
Latin :
Assâlamu ‘alâ ahli lâ ilâha illallâh min ahli lâ ilâha illallâh , ya ahla lâ ilâha illallâh bihaqqi lâ ilâha illallâh kayfa wajadtum qawla lâ ilâha illallâh min lâ ilâha illallâh, ya lâ ilâha illallâh bihaqqi lâ ilâha illallâh ighfir liman qâla lâ ilâha illallâh, wahsyurnâ fî zumrati man qâla lâ ilâha illallâh Muhammadun Rasûlullâh ‘Aliyyun waliyullâh.

Artinya :
"Salam bagi yang mengucapkan la ilaha illallah dari yang mengucapkan la ilaha illallah, wahai yang mengucapkan kalimah la ilaha illallah dengan hak la ilaha illallah, bagaimana kamu memperoleh kalimah la ilaha illallah dari la ilaha illallah, wahai la ilaha illallah dengan hak la ilaha illallah ampuni orang yang membaca kalimah la ilaha illallah, dan himpunlah kami ke dalam golongan orang yang mengu¬cap¬kan la ilaha illallah Muhammadur rasululullah Aliyyun waliyyullah."

Ali bin Abi Thalib (sa) berkata :
“Barangsiapa yang memasuki areal kuburan, lalu mengucapkan (salam tersebut), Allah memberinya pahala kebaikan 50 tahun, dan mengampuni dosanya serta dosa kedua orang tuanya 50 tahun.”

Kedua, membaca :
  1.  Surat Al - Qadr (7x)
  2.  Surat Al - Fatihah (3x)
  3.  Surat Al - Falaq (3x)
  4.  Surat An - Nas (3x)
  5.  Surat Al - Ikhlas (3x)
  6.  Ayat Kursi (3x)
Dalam suatu hadis disebutkan: “Barangsiapa yang membaca surat Al-Qadar (7 kali) di kuburan seorang mukmin, Allah mengutus malaikat padanya untuk beribadah di dekat kuburannya, dan mencatat bagi si mayit pahala dari ibadah yang dilakukan oleh malaikat itu sehingga Allah memasukkan ia ke surga. Dan dalam membaca surat Al-Qadar disertai surat Al-Falaq, An-Nas, Al-Ikhlash dan Ayat kursi, masing-masing (3 kali).”

Ketiga, membaca doa ampunan berikut (3x) :
اَللَّهُمَّاِنِّياَسْئَلُكَبِحَقِّمُحَمَّدٍوَآلِمُحَمَّدٍاَنْلاَتُعَذِّبَهَذَاالْمَيِّتِ
Latin :
Allâhumma innî as-aluka bihaqqi Muhammadin wa âli Muhammad an lâ tu’adzdziba hâdzal may¬yit.

Artinya :
"Ya Allah, aku memohon pada-Mu dengan hak Muhammad dan keluarga Muhammad janganlah azab penghuni kubur ini."

Rasulullah saw bersabda:
“Tidak ada seorang pun yang membaca doa tersebut (3 kali) di kuburan seorang mayit, kecuali Allah menjauhkan darinya azab hari kiamat.”

Keempat, meletakkan tangan ke kuburnya sambil membaca doa :

اَللَّهُمَّارْحَمْغُرْبَتَهُ،وَصِلْوَحْدَتَهُ،وَاَنِسْوَحْشَتَهُ،وَاَمِنْرَوْعَتَهُ،وَاَسْكِنْاِلَيْهِمِنْرَحْمَتِكَيَسْـتَغْنِيبِهَاعَنْرَحْمَةٍمِنْسِوَاكَ،وَاَلْحِقْهُبِمَنْكَانَيَتَوَلاَّهُ
Latin :
Allâhumarham ghurbatahu, wa shil wahdatahu, wa anis wahsyatahu, wa amin raw‘atahu, wa askin ilayhi min rahmatika yastaghnî bihâ ‘an rahmatin min siwâka, wa alhiqhu biman kâma yatawallâhu.

Artinya :
"Ya Allah, kasihi keterasingannya, sambungkan kesendiriannya, hiburlah kesepiannya, tenteramkan kekhawatirannya, tenangkan ia dengan rahmat-Mu yang dengannya tidak membutuhkan kasih sayang dari selain-Mu, dan susulkan ia kepada orang yang ia cintai."

Ibnu Thawus mengatakan:
“Jika kamu hendak berziarah ke kuburan orang-orang mukmin, maka hendaknya hari Kamis, jika tidak, maka waktu tertentu yang kamu kehendaki, menghadap ke kiblat sambil meletakkan tangan pada kuburannya dan membaca doa tersebut.”

Muhammad bin Muslim pernah bertanya kepada Imam Ja’far Ash-Shadiq (sa):
“Bolehkah kami berziarah ke orang-orang yang telah meninggal?”

Beliau menjawab:
“Boleh”.

Kemudian aku bertanya lagi:
“Apakah mereka mengenal kami ketika kami berziarah kepada mereka?”

Beliau menjawab:
“Demi Allah, mereka mengenal kalian, mereka bahagia dan terhibur dengan kehadiran kalian.”

Aku bertanya lagi:
“Apa yang baca ketika kami berziarah kepada mereka?”

Beliau menjawab:
"Bacalah doa ini :"
اللَّهُمَّجَافِاْلاَرْضَعَنْجُنُوبِهِمْوَصَاعِدْإِلَيْكَأَرْوَاحَهُمْوَلَقِّهِمْمِنْكَرِضْوَانًاوَأَسْك
إِلَيْهِمْمِنْرَحْمَتِكَمَاتَصِلُبِهِوَحْدَتَهُمْوَتُونِسُبِهِوَحْشَتَهُمْإِنَّكَعَلَىكُلِّشَيْ‏ءٍقَدِيرٌ

Latin :
Allâhumma jâfil ardha ‘an junûbihim, wa shâ’id ilayka arwâhahum, wa laqqihim minka ridhwânâ, wa askin ilayhim mir rahmatika mâ tashilu bihi wahdatahum, wa tûnisu bihi wahsyatahum, innaka ‘alâ kulli syay-in qadîr.

Artinya :
"Ya Allah, luaskan kuburan mereka, muliakan arwah mereka, sampaikan mereka pada ridha-Mu, tenteramkan mereka dengan rahmat-Mu, rahmat yang menyambungkan kesendirian mereka, yang menghibur kesepian mereka. Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu."

<<< ADAB >>>

  1.  Meluruskan Niat
  2.  Mempunyai Wudhu
  3.  Membaca Salam
  4.  Tidak Duduk di Atas Kubur dan Menginjaknya
  5.  Tidak Berbicara Kasar atau Hal yang Bathil
  6.  Mendoakan Mayit
  7.  Tidak Menangis Meratapi Mayit
Ibnu Thawus mengatakan :
“Jika kamu hendak berziarah ke kuburan orang-orang mukmin, maka hendaknya hari Kamis, jika tidak, maka waktu tertentu yang kamu kehendaki, menghadap ke kiblat sambil meletakkan tangan pada kuburannya dan membaca doa tersebut.”
(Referensi dari Berbagai Sumber)

آمِيْن اللّهُمَّ آمِيْن
والله أعلمُ ﺑﺎ ﻟﺼﻮﺍﺏ


Post a Comment

Previous Post Next Post